Monday, December 26, 2011

Pentingkah Soft Skills Mahasiswa?

Dunia pendidikan terutama di perguruan tinggi mempunyai peranan penting dan strategis untuk menyiapkan generasi sebagai kader penerus bangsa yang mampu bersaing di era globalisasi saat ini. Namun, Kampus sebagai dunia pendidikan tinggi dalam praktiknya selalu mengedepankan kemampuan Hard Skills mahasiswa dalam pencapaian lulusannya dengan harapan dapat medapatkan pekerjaan yang layak.

Sementara, sebuah penelitian dari National Association of College and Employee (NACE) 2002 menempatkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di perguruan tinggi pada urutan ke-17 IPK atau kemampuan Hard skills kalah oleh kemampuan berorganisasi, kepemimpinan, dll yang dikenal dengan soft skills atau keterampilan dalam mengatur dri sendiri dan berhubungan dengan orang lain, bisa disebut juga dengan EQ (Emotional Intelligence Quotient). Dengan kata lain hard skills lebih bersifat akademik dan soft skills bersifat non akademik/ekstrakulikuler.


Sahabat Sampah

Sampah menang menjadi hal yang menjijikan bagi banyak kalangan. Sampah yang diidentikkan dengan penyakit, membuat kita berusaha untuk menjauhinya. Akan tetapi setiap hari kita selalu memproduksi sampah baik dari hasil metabolisme maupun aktivitas sehari-hari. Apalagi volume sampah setiap harinya terus menggunung. Setiap tahun rata-rata orang menghabiskan 700 kantong plastik Bahkan masih banyak orang membuang sampah di sungai.

Sebagai mahasiswa, kita hendaknya harus berpikir kritis. Kita tidak hanya pandai mengkritisi masalh pemerintahan, misanya kelakuan anggota DPR-RI atau kinerja pemerintah,ataupun kritis menyangkut masalah kampus. Tapi kita harus lebih kristis lagi pada kondisi lingkungan apalagi masalah sampah.